Dari London ke Lampung: Nungguin Paket Kiriman Inggris yang Bikin Dag Dig Dug

Apakah kamu pernah order barang dari Inggris? Awalnya seru, bayangin paket datang dari negeri Harry Potter. Tapi kenyataannya, nunggu paket dari Inggris itu ujian kesabaran.

Apalagi kalau udah lewat dua minggu, tapi statusnya masih “on process.” Belum lagi harus melewati bea cukai ketika sudah sampai di Indonesia.

Nah, bagi kamu yang penasaran gimana pengalaman real masyarakat Indonesia. Yuk, simak cerita lengkapnya!

Inggris Raya: Negeri Jauh Tapi Dekat di Online Shop

Negara Inggris menjadi salah satu negara tujuan belanja favorit. Banyak orang yang membeli barang branded, seperti alat musik, buku antik, hingga produk kecantikan.

Hal itu terlihat dari situs eBay UK dan Amazon UK. Serta toko mandiri populer di kalangan pemburu barang langka.

Tapi belanja dari Inggris tentu beda rasanya sama COD Shopee. Terlebih lagi soal lama waktu pengiriman yang bisa bikin pelanggan deg-degan.

Jenis Pengiriman Internasional dari Inggris

Sebelum membahas pengalaman orang-orang, kita kenalan dulu sama jenis pengiriman. Paket dari Inggris ke Indonesia biasanya menggunakan layanan ini:

A. Royal Mail International

Tarif ongkir layanan ini murah, tapi pengiriman lambat. Cocok buat kamu yang gak buru-buru.

Dengan Royal Mail International inilah kamu bisa menghemat ongkos kirim. Seperti yang sudah kamu pahami, bahwa pengiriman paket dari luar negeri mehong harganya.

B. Parcelforce Worldwide

Ini merupakan anak dari perusahaan Royal Mail. Perbedaannya pada jenis layanan yang lebih premium. So, sangat cocok buat kamu yang menginginkan kecepatan dalam pengiriman.

C. DHL, FedEx, UPS

Memang tidak diragukan kualitas layanan pengiriman tersebut. Cepat sih, tapi mahal.

Karena itu layanan DHL, FedEx dan UPS bisa kamu pakai untuk pengiriman paket penting. Selain itu juga pas buat kirim barang-barang bernilai tinggi.

D. Layanan freight forwarding

Banyak orang Indonesia yang memakai jasa forwarder. Selain tarif bersaing, pengirim juga tidak perlu ribet, terutama untuk ekspor dan impor internasional.

Pengalaman Pengguna: Antara Harap dan Cemas

TrackingPaket udah mengumpulkan beberapa cerita pengguna ekspedisi dari Inggris. Ada yang cepat sampai, tapi ada juga yang drama banget.

Paket Aku Transit di Jerman 5 Hari, Panik Banget!

Shenina (23), mahasiswa Indonesia di Yogyakarta. Dia order buku Law dari Inggris.

Dalam pengiriman, Shenina memakai Royal Mail International Standard. Ia mengungkapkan;

Awalnya seneng banget, kirimnya cepet dari UK ke Jerman. Tapi di Jerman nginap lima hari, gak gerak-gerak.

Akhirnya, total waktu pengiriman 16 hari kerja. Shenina pun mengaku sempat kirim email ke Royal Mail, namun cuma dibalas otomatis.

Menurutnya, sabar dan tracking via website itu adalah kunci utama. Toh, paket datang juga!

DHL Cepet Banget, Tapi Biaya Tambahan Bikin Shock

Rizki (45), pebisnis sneaker dari Jakarta yang rutin impor dari UK. Dia memakai jasa DHL Express dalam pengiriman.

Cuma tiga hari nyampe dari London ke Jakarta. Tetapi ditagih bea masuk Rp1,5 juta. Padahal harga sepatunya Rp2 juta.

Meskipun cepat, Rizki merasa DHL cocoknya buat barang urgent. Jadi, kalo buat koleksi pribadi, mending pakai yang reguler.

Paket Kosmetik dari UK Hilang, Untung Dapat Refund

Nadya Ravita (32) membeli produk skincare dari seller di Inggris via eBay. Ia menggunakan Royal Mail International Tracked.

Tiga minggu gak ada update. Seller mengatakan mungkin hilang. Untungnya dia refund full.

Karena itulah, Nadya menyarankan untuk selalu pilih pengiriman yang ada tracking paket. Kalau bisa, cari seller yang punya rating tinggi dan jelas garansi pengiriman.

Lama Pengiriman Berdasarkan Jenis Ekspedisi

Berdasarkan pengalaman dan sumber terpercaya. Ini dia perkiraan waktu kirim ekspedisi dari Inggris ke Indonesia:

Layanan EkspedisiEstimasi Waktu PengirimanKeterangan
Royal Mail Int’l Standard14–30 hariTidak ada pelacakan, murah
Royal Mail Int’l Tracked10–20 hariAda tracking
DHL Express3–7 hariCepat, mahal, aman
FedEx International4–10 hariCukup cepat dan akurat
Forwarder (misal SGshop, Reship UK)15–35 hariLebih murah, kadang lambat

Note: Waktu bisa berubah tergantung bea cukai dan musim liburan.

Hambatan Umum: Kenapa Kiriman Inggris Bisa Lama?

Terdapat beberapa alasan kenapa paket dari Inggris bisa lama:

1. Pemeriksaan Bea Cukai

Paket yang mencurigakan atau tidak lengkap dokumennya bisa ditahan. So, jangan mengirim paket terlarang ya teman-teman.

Nah, pemeriksaan bea cukai itulah yang terkadang membuat paket bisa lama sampainya. Semua harus mengikuti prosedur dan peraturan yang berlaku.

2. Masalah Transit

Kamu mesti tahu, bahwa ada banyak paket dari Inggris transit ke Jerman, Belanda, atau Singapura. Dan, jika ada overload, maka bisa delay di sana.

3. Musim Liburan dan Cuaca Buruk

Di akhir tahun, pengiriman global cenderung lambat. Salju di Eropa juga bisa memperlambat pengiriman.

Itulah yang terkadang membuat proses pengiriman lama. Berdoa saja semoga cuaca lekas membaik.

4. Dokumen Tidak Lengkap

Beberapa seller terkadang lupa mencantumkan invoice. Hal ini bisa menyebabkan penundaan. Tapi tenang, biasanya seller segera memprosesnya.

Tips Agar Paket Cepat Sampai dari Inggris

Jikalau kamu mau mengirim atau membeli barang dari Inggris. Maka silahkan ikuti tips ini:

  • Gunakan layanan dengan pelacakan: Supaya kamu tahu posisi paket setiap saat.
  • Pilih seller terpercaya: Cek rating dan review sebelum beli.
  • Perhatikan batas bea masuk: Barang di atas USD3 akan terkena pajak dan PPN.
  • Gunakan jasa forwarder terpercaya: Apabila mau hemat, pastikan pilih yang punya kantor di Indonesia.
  • Jangan kirim saat peak season: Misalnya saat Natal, Black Friday, atau Tahun Baru.

Forwarder VS Ekspedisi Langsung: Mana Lebih Oke?

Layanan Forwarder seperti SGshop, Reship UK, atau Buyandship semakin populer. Mereka menawarkan harga kompetitif dan layanan tambahan.

Kelebihan Forwarder:

  • Bisa belanja di banyak toko lalu digabung.
  • Lebih murah untuk kiriman besar.

Kekurangan Forwarder:

  • Waktu lebih lama.
  • Tracking tidak real-time.

Jika barang kamu urgent, lebih baik pakai DHL atau FedEx langsung. Namun jika kamu mau bersabar dan pengen hemat, tentu forwarder bisa menjadi pilihan menarik.

Cerita Unik: Kiriman Sepeda Antik dari Inggris

Budi (41), kolektor sepeda tua di Surabaya, pernah kirim sepeda dari Inggris. Ia membutuh waktu 42 hari dengan pengiriman sea freight via forwarder.

Sampai sini kena pajak juga. Tapi sepedanya utuh dan mulus!

Dia bilang, penting banget membungkus barang dengan aman dan komunikasi jelas. Forwarder-nya juga bantu pengurusan bea cukai, jadi tidak terlalu ribet.

Respon Masyarakat Indonesia: Sabar Tapi Selalu Kepo

Banyak masyarakat Indonesia yang mulai terbiasa dengan pengiriman dari luar negeri. Terutama generasi muda yang suka belanja online global.

Mereka sudah tahu kalau kiriman dari Inggris itu gak bisa buru-buru. Akan tetapi tetap saja, setiap hari ngecek status paket itu seperti rutinitas.

Bahkan ada yang bilang;

Nunggu paket dari Inggris itu kayak LDR: penuh harap dan was-was.

Kesimpulan: Inggris Itu Jauh, Tapi Bisa Dijangkau

Meskipun lama, kiriman dari Inggris tetap jadi favorit banyak orang. Asalkan kamu sabar, teliti, dan tahu risiko, semuanya akan baik-baik saja.

Pengalaman menunggu kiriman dari Inggris itu sebenarnya seru. Kita jadi belajar tentang logistik global, sabar, dan pentingnya tracking.

So, paket boleh lama, tapi kebahagiaan saat paket sampai? Wah, itu gak bisa tergantikan!

Sumber:

  1. Royal Mail. (2024). International services. Diakses dari https://www.royalmail.com
  2. DHL Express. (2024). Shipping from UK to Indonesia. https://www.dhl.com
  3. Bea Cukai Indonesia. (2024). Ketentuan Impor Barang Kiriman. https://www.beacukai.go.id
  4. FedEx. (2024). Estimated Delivery Times from UK. https://www.fedex.com
  5. Komunitas Belanja Luar Negeri (2024). Diskusi publik. Grup Facebook & Telegram.

Leave a comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *